KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur kami
panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas karunia-Nya tugas membuat Laporan
pada kegiatan KKL ini dapat
terselesaikan. Laporan ini berisi tentang “KEGIATAN KKL-DN 2014 JURUSAN
MANAJEMEN 2011”
Kami tidak lupa mengucapkan banyak terima kasih kepada
Dosen Pendamping yang telah mendampingi kami selama
kegiatan KKL berlangsung.
Kami menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari kata
sempurna, oleh sebab itu kami berharap Bapak atau Ibu Dosen dapat memberikan saran dan kritiknya demi
kesempurnaan laporan ini.
Dengan ini juga kami berharap
yang sebesar-besarnya agar laporan
ini dapat bermanfaat bagi kita semua.
Amin.....................
Semarang, 12 Maret 2014
Penyusun
BAB I
PENDAHULUAN
Mencetak seseorang yang
berpendidikan serta memiliki kemampuan dan ketrampilan merupakan tujuan dari
pendidikan tinggi di Indonesia. Berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik
Indonesia Nomor 60 Tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi, disebutkan bahwa salah
satu tujuan pendidikan tinggi adalah
menyiapkan peserta didik menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan
akademik dan profesional yang dapat menerapkan, mengembangkan, dan memperkaya
khasanah ilmu pengetahuan, teknologi,
dan kesenian untuk meningkatkan taraf kehidupan masyarakat dan memperkaya
kebudayaan nasional. Dengan melihat tujuan tersebut, sudah sangat jelas bahwa
lulusan dari perguruan tinggi diharapkan memiliki kemampuan akademik dan
menjadi profesional sesuai dengan bidang ilmu pengetahuan yang ditekuni di
bangku kuliah. Sehingga, ketika seorang mahasiswa yang lulus dari perguruan tinggi akan mampu memberikan
kontribusi yang nyata kepada masyarakat dan akan lebih mudah diserap dunia
kerja.
Perkuliahan memang
merupakan pembekalan inti untuk memperoleh pengetahuan, akan tetapi hal
tersebut tentu tidaklah cukup. Banyak terdapat perbedaan antara teori yang
diperoleh saat kuliah dengan kenyataan yang terjadi di lapangan, sehingga masih
diperlukan bentuk pembekalan lain yang memberikan pengalaman kepada mahasiswa
mengenai kenyataan yang terjadi di lapangan. Salah satu upaya pembekalan
tersebut adalah adanya kegiatan Kuliah Kerja Lapangan atau yang biasa disebut
sebagai KKL.
Kuliah Kerja Lapangan
(KKL) bukan merupakan hal yang asing lagi bagi mahasiswa. Kegiatan KKL
merupakan kegiatan yang memadukan observasi, kunjungan dan wisata mahasiswa ke
tempat – tempat, instansi, ataupun lembaga yang berkaitan dengan disiplin ilmu
ataupun bidang yang ditekuni mahasiswa di perguruan tinggi. Objek kunjungan KKL
mahasiswa dapat berupa tempat, instansi atau lembaga yang berhubungan dengan
kewirausahaan, sains, IPTEK, maupun pendidikan.
BAB II
TINJAUAN UMUM OBJEK KUNJUNGAN
Kunjungan
I : PT. Bursa Efek Indonesia
Bursa
Efek Indonesia (disingkat BEI, atau Indonesia Stock Exchange (IDX)) merupakan bursa hasil
penggabungan dari Bursa Efek Jakarta (BEJ) dengan Bursa Efek Surabaya (BES). Demi efektivitas operasional
dan transaksi, Pemerintah memutuskan untuk menggabung Bursa Efek Jakarta
sebagai pasar saham dengan Bursa Efek Surabaya sebagai pasar obligasi dan derivatif.
Bursa hasil penggabungan ini mulai beroperasi pada 1 Desember 2007. BEI
memiliki visi dan misi yang terus dijunjung hingga kini. BEI memiliki visi
menjadi bursa yang kompetitif dengan kredibilitas tingkat dunia dan misi
menciptakan daya saing untuk menarik investor dan emiten melalui pemberdayaan
Anggota Bursa dan Partisipan, penciptaan nilai tambah, efisiensi biaya, serta
penerapan good governance.
BEI menggunakan sistem perdagangan bernama
Jakarta Automated Trading System (JATS) sejak 22 Mei 1995, menggantikan sistem
manual yang digunakan sebelumnya. Sejak 2 Maret 2009 sistem JATS ini sendiri
telah digantikan dengan sistem baru bernama JATS-NextG yang disediakan OMX. Bursa Efek Indonesia berpusat di
Gedung Bursa Efek Indonesia, Kawasan Niaga Sudirman, Jalan Jenderal Sudirman
52-53, Senayan, Kebayoran Baru, Jakarta
Selatan.
Secara
historis, pasar modal telah hadir jauh sebelum Indonesia merdeka. Pasar modal
atau bursa efek telah hadir sejak jaman kolonial Belanda dan tepatnya pada
tahun 1912 di Batavia. Pasar modal ketika itu didirikan oleh pemerintah Hindia
Belanda untuk kepentingan pemerintah kolonial atau VOC.
Meskipun
pasar modal telah ada sejak tahun 1912, perkembangan dan pertumbuhan pasar
modal tidak berjalan seperti yang diharapkan, bahkan pada beberapa periode
kegiatan pasar modal mengalami kevakuman. Hal tersebut disebabkan oleh beberapa
faktor seperti perang dunia ke I dan II, perpindahan kekuasaan dari pemerintah
kolonial kepada pemerintah Republik Indonesia, dan berbagai kondisi yang
menyebabkan operasi bursa efek tidak dapat berjalan sebagimana mestinya.
Pemerintah
Republik Indonesia mengaktifkan kembali pasar modal pada tahun 1977, dan
beberapa tahun kemudian pasar modal mengalami pertumbuhan seiring dengan
berbagai insentif dan regulasi yang dikeluarkan pemerintah.
Secara
singkat, tonggak perkembangan pasar modal di Indonesia dapat dilihat sebagai
berikut:
[Desember 1912]
|
§ Bursa
Efek pertama di Indonesia dibentuk di Batavia oleh Pemerintah Hindia Belanda
|
[1914 – 1918]
|
§ Bursa
Efek di Batavia ditutup selama Perang Dunia I
|
[1925 – 1942]
|
§ Bursa
Efek di Jakarta dibuka kembali bersama dengan Bursa Efek di Semarang dan
Surabaya
|
[Awal tahun 1939]
|
§ Karena
isu politik (Perang Dunia II) Bursa Efek di Semarang dan Surabaya ditutup
|
[1942 – 1952]
|
§ Bursa
Efek di Jakarta ditutup kembali selama Perang Dunia II
|
[1956]
|
§ Program
nasionalisasi perusahaan Belanda. Bursa Efek semakin tidak aktif
|
[1956 – 1977]
|
§ Perdagangan
di Bursa Efek vakum
|
[10 Agustus 1977]
|
§ Bursa
Efek diresmikan kembali oleh Presiden Soeharto. BEJ dijalankan dibawah
BAPEPAM (Badan Pelaksana Pasar Modal). Tanggal 10 Agustus diperingati sebagai
HUT Pasar Modal. Pengaktifan kembali pasar modal ini juga ditandai dengan go
public PT Semen Cibinong sebagai emiten pertama19 Tahun 2008 tentang Surat
Berharga Syariah Negara
|
[1977 – 1987]
|
§ Perdagangan
di Bursa Efek sangat lesu. Jumlah emiten hingga 1987 baru mencapai 24.
Masyarakat lebih memilih instrumen perbankan dibandingkan instrumen Pasar
Modal
|
[1987]
|
§ Ditandai
dengan hadirnya Paket Desember 1987 (PAKDES 87) yang memberikan kemudahan
bagi perusahaan untuk melakukan Penawaran Umum dan investor asing menanamkan
modal di Indonesia
|
[1988 – 1990]
|
§ Paket
deregulasi dibidang Perbankan dan Pasar Modal diluncurkan. Pintu BEJ terbuka
untuk asing. Aktivitas bursa terlihat meningkat
|
[2 Juni 1988]
|
§ Bursa
Paralel Indonesia (BPI) mulai beroperasi dan dikelola oleh Persatuan
Perdagangan Uang dan Efek (PPUE), sedangkan organisasinya terdiri dari broker
dan dealer
|
[Desember 1988]
|
§ Pemerintah
mengeluarkan Paket Desember 88 (PAKDES 88) yang memberikan kemudahan
perusahaan untuk go public dan beberapa kebijakan lain yang positif bagi
pertumbuhan pasar modal
|
[16 Juni 1989]
|
§ Bursa
Efek Surabaya (BES) mulai beroperasi dan dikelola oleh Perseroan Terbatas
milik swasta yaitu PT Bursa Efek Surabaya
|
[13 Juli 1992]
|
§ Swastanisasi
BEJ. BAPEPAM berubah menjadi Badan Pengawas Pasar Modal. Tanggal ini
diperingati sebagai HUT BEJ
|
[22 Mei 1995]
|
§ Sistem
Otomasi perdagangan di BEJ dilaksanakan dengan sistem computer JATS (Jakarta
Automated Trading Systems)
|
[10 November 1995]
|
§ Pemerintah
mengeluarkan Undang –Undang No. 8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal.
Undang-Undang ini mulai diberlakukan mulai Januari 1996
|
[1995]
|
§ Bursa
Paralel Indonesia merger dengan Bursa Efek Surabaya
|
[2000]
|
§ Sistem
Perdagangan Tanpa Warkat (scripless trading) mulai diaplikasikan di pasar
modal Indonesia
|
[2002]
|
§ BEJ
mulai mengaplikasikan sistem perdagangan jarak jauh (remote trading)
|
[2007]
|
§ Penggabungan
Bursa Efek Surabaya (BES) ke Bursa Efek Jakarta (BEJ) dan berubah nama
menjadi Bursa Efek Indonesia (BEI)
|
[02 Maret 2009]
|
Peluncuran Perdana Sistem Perdagangan Baru PT Bursa Efek
Indonesia: JATS-NextG
|
Kunjungan II :
Universitas Prasetya Mulya
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Prasetiya Mulya adalah institusi pendidikan yang
menawarkan program pendidikan gelar dan pelatihan di bidang bisnis dan manajemen sebagai
bagian dari upaya untuk meningkatkan komunitas bisnis dan kompetensi pelaku bisnis di Indonesia. Prasetiya Mulya
Business School menjadi brand STIE Prasetiya Mulya. Seringkali dikenal publik
dengan nama Prasmul maupun PMBS.
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Prasetiya Mulya atau
lebih dikenal dengan Prasetiya Mulya Business School didirikan oleh 70 pengusaha nasional di bawah Yayasan Prasetiya Mulya pada tanggal 6 September 1982, dengan ketua yayasan
saat ini Prof. Dr.
Djisman S. Simanjuntak. Nama Prasetiya Mulya sendiri terinspirasi
oleh bahasa Sansekerta yang berarti "janji mulia".
Awalnya bernama
Management Development Centre, lalu berganti nama menjadi Institut Manajemen Prasetiya Mulya (IMPM). Pada
1993 nama IMPM berubah menjadi Sekolah Tinggi Manajemen Prasetiya
Mulya (STMPM).
Bersamaan dengan itu program dengan gelar Master of Business Administration (MBA) diganti menjadi Magister Manajemen (MM).
Status Sekolah Tinggi
Manajamen resmi berubah menjadi Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi pada tanggal 27 Mei
2011 bertepatan dengan peresmian Kampus Prasetiya Mulya di BSD oleh Wapres
Boediono. Saat ini STIE Prasetiya Mulya menyelenggarakan program gelar S1, S2 Magister Manajemen, dan program
non-gelar di bidang pelatihan manajemen dan bisnis sesuai kebutuhan perusahaan.
Program Pascasarjana
(S-2) Prasetiya Mulya memiliki 3 program, antara lain :
1.
MM Reguler dengan konsentrasi Pemasaran
dan Keuangan
2.
MM Eksekutif Manajemen Bisnis dengan
konsentrasi Pemasaran dan Keuangan
3.
MM Eksekutif Manajemen Stratejik
Metode Pengajaran
Metode
pengajaran dalam program ini sangat bervariasi, seperti kuliah, diskusi dan analisis kasus, simulasi bisnis,
tugas perorangan maupun tugas kelompok, karya wisata, survei lapangan, riset pasar, pembicara tamu,
rencana bisnis dan lain sebagainya. Keterampilan khusus yang diperlukan dalam
bisnis, seperti menulis laporan efektif, teknik presentasi,
serta keterampilan komunikasi bisnis
lainnya diberikan dalam bahasa inggris,
sisdur dalam organisasi,
dan etika bisnis, juga diberikan dalam program
ini. Variasi ini ditujukan agar peserta dapat menyerap semua pengetahuan dan keterampilan secara lebih efektif,
sehingga memiliki nilai tambah dalam meniti kariernya di dunia bisnis.
Proses interaksi antar sesama peserta dan interaksi antara peserta dengan pengajar, sangat
diutamakan. Proses ini mendapat bobot yang cukup besar dalam penilaian, karena
bertujuan untuk mematangkan keterampilan komunikasi serta tukar menukar pengalaman yang
akan saling memperkaya pengetahuan peserta.
Bahasa
pengantar dalam kelas adalah Bahasa
Indonesia dan Bahasa
Inggris untuk keterampilan
Eksekutif. Walaupun demikian penguasaan Bahasa Inggris diutamakan, mengingat
sebagian besar kepustakaan dalam Bahasa Inggris. Demi keberhasilan program,
peserta wajib menguasai penggunaan komputer secara aktif, terutama word
processing, spread sheet dan software untuk presentasi.
Simulasi
Bisnis merupakan salah satu metode pelatihan manajemen dengan menggunakan
prinsip "learning by
doing". Dalam simulasi bisnis peserta dibagi dalam
kelompok-kelompok yang mewakili beberapa perusahaan yang saling bersaing. Dalam simulasi
bisnis peserta berkesempatan menerapkan dan menguji konsep-konsep manajemen
yang telah dipelajarinya sekaligus mengasah "sense
of business"-nya.
Untuk
memperoleh gelar MM, sebagai karya tulis akhir peserta diwajibkan menyusun
Rencana Bisnis (Business Plan) yang harus dipertahankan di depan sidang
Dewan Penguji Ujian Komprehensif MM Reguler Prasetiya Mulya.
Status
Berdasarkan SK
Mendikbud Nomor. 38/D/O/1993, Program Magister Manajemen Prasetiya Mulya telah
mendapat akreditasi dengan peringkat A sesuai
dengan Surat Keputusan Badan Akreditasi Nasional Perguruan
Tinggi Nomor :
025/BAN-PT/Ak-I/S2/IX/2005 Tanggal 13 September 2005
Program Sarjana (S-1)
STIE Prasetiya Mulya memiliki 4 jurusan, antara lain:
1.
Jurusan Business
2.
Jurusan Marketing
3.
Jurusan Finance
4.
Jurusan Accounting
Program Non-Gelar
Prasetiya Mulya bernama Executive Learning Institute (ELI) menawarkan pelatihan
manajemen untuk profesional dan perusahaan dengan program, sbb:
1.
Program Ceriticate of Business
Management
2.
Program International Purchasing &
Supply Chain Management (IPSCM)
3.
Program Pengembangan Eksekutif (PPE)
4.
Program In House Training (Partnership
Program)
Kampus Cilandak
Kampus seluas 1,5
hektar ini merupakan pusat kegiatan STIE Prasetiya Mulya. Saat ini, dikhususkan
untuk menyelenggarakan Program Magister Manajemen dan Program Non-Gelar.
Alamat : Jl. RA
Kartini (TB Simatupang)), Cilandak Barat, Jakarta Selatan 12430
Telp : 021 751 1126 Fax : 021 751 1125
Telp : 021 751 1126 Fax : 021 751 1125
Kampus BSD
Kampus STIE Prasetiya
Mulya seluas 5 ha di kawasan BSD diresmikan oleh Wapres Boediono pada tanggal
27 Mei 2011. Kampus ini ditujukan untuk menggelar Program S-1. Ciri khas
bangunan kampus ini adalah bangunan berbentuk oval yang mencolok berikut
pemberian nama-nama gedung menggunakan nama beberapa pendiri Yayasan Prasetiya
Mulya, seperti Liem Sioe
Liong William Soerjadjaja, Eka Tjipta Widjaja, Sofjan
Wanandi.
Alamat : Edutown
BSD City, Kaveling Edu I No. 1 Jl. BSD Raya Barat I, BSD City, Tangerang 15339
Telp : 021 304
50 500 Fax : 021 304 50 505
Kunjungan III : Kick Andy
Kick Andy adalah sebuah program talkshow oleh Andy F. Noya di Metro TV. Kick Andy mengudara
setiap hari Jumat pukul 20:05 WIB dan tayangan ulangnya pada hari Minggu pada pukul 13:30 WIB.
Cara
pembicaraan di program ini mirip dengan cara di acara Oprah oleh Oprah Winfrey Kick
Andy mulai mengudara pada tanggal 1 Maret 2006 hingga sekarang. Acara ini
menghadirkan kisah kehidupan nyata yang informatif, edukatif dan menginspirasi.
Tamu yang dihadirkan tidak dibatasi oleh profesi sehingga banyak cerita seru
seputar kehidupan masyarakat seluruh Indonesia. Dalam pembawaannya host Kick
Andy mempunyai karakter dan gaya bahasa yang unik. Dalam setiap poin pertanyaan
yang bersifat langsung namun tidak sarkastik malah mengundang tawa, dan para
narasumber merasa nyaman ketika menjawab pertanyaan, seperti pendahulunya yaitu
Oprah, Kick Andy selalu membagi-bagikan buku gratis karangan orang ternama dan
best seller.
Kick Andy Hope merupakan sebuah
acara televisi yang sangat berkualitas dan sangat mendidik. Acara ini merupakan
bagian dari Kick Andy dan ditayangkan setiap Jum'at ke-3 pukul 21.30 WIB dan
ditayangkan ulang pada Minggu ke-4 pukul 14.05 WIB. Acara ini banyak memberi
dedikasi dan juga informasi tentang banyak hal yang terpenting dan memberikan
motivasi bagi masyarakatIndonesia untuk
tetap semangat menghadapi keadaan walau sesulit apapun. :)
Untuk
ingin menonton acara Kick Andy, cukup isi formulir secara online di: http://www.kickandy.com/daftarnonton/. Nanti tim Kick Andy akan menghubungi 1 minggu
sebelum shooting recording.
Kunjungan IV : PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk
PT
Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (IDX: INTP)
adalah salah satu produsen semen di Indonesia.
Indocement merupakan produsen terbesar kedua di Indonesia. Perusahaan ini
didirikan tahun 1985 yang merupakan hasil penggabungan enam
perusahaan yang menghasilkan sebuah perusahaan semen dengan delapan pabrik sejak 1975. Produksi semen
Indocement dapat mencapai total sekitar 16,5 juta ton per tahun. Indocement
memiliki 12 buah pabrik, sembilan diantaranya berada di Citeureup, Kabupaten
Bogor, Jawa Barat.
Dua berada di Cirebon,Jawa Barat dan satu di Tarjun, Kotabaru, Kalimantan Selatan.
Produk utama Indocement adalah semen tipe Ordinary Portland Cement disingkat OPC dan Pozzolan Portland Cement disingkat PPC yang kemudian digantikan
oleh Portland Composite Cement disingkat PCC sejak 2005. Indocement
juga memproduksi semen jenis lain misalnya Portland
Cement Type II dan Type V serta Oil Well Cement. Indocement
juga merupakan satu-satunya produsen semen jenis Semen Putih (White Cement)
di Indonesia.
Tahun 2001, HeidelbergCement
Group, yang berbasis di Jerman dan merupakan produsen utama di dunia
dengan pabrik di lebih dari 50 negara mengambil alih kepemilikan mayoritas saham di Indocement. Sejak itu
perusahaan difokuskan untuk mengembalikan ketahanan finansial yang hilang sejak
krisis Asia. Saham Indocement didaftarkan di bursa efek Jakarta dan bursa efek
Surabaya. Indocement memiliki lebih dari 6.000 karyawan.
Per Juli 2008, mayoritas kepemilikan saham
Indocement dipegang oleh HeidelbergCement AG (Jerman) sebesar
65,14%, PT. Mekar Perkasa sebesar 13,03% dan publik sebesar 21,83%. Semen yang dipasarkan adalah semen dengan
merek "Tiga Roda".
BAB III
PEMBAHASAN
Kuliah Kerja Lapangan
atau yang disingkat KKL adalah program atau kegiatan yang diadakan oleh
Universitas Diponegoro. Fakultas Ekonomika Dan Bisnis sendiri juga mengadakan
kegiatan KKL setiap tahunnya. Setiap jurusan mewajibkan mahasiswanya untuk
mengikuti kegiatan KKL tersebut. Ini merupakan syarat wajib bagi mahasiswa
untuk mengambil skripsi karena jika tidak mengikuti kegiatan KKL ini, bisa
dipastikan tidak akan bisa mendaftar atau pun mengambil skripsi di semester
berikutnya.
Kegiatan KKL pada
jurusan Manajemen angkatan 2011 FEB Undip dijadwalkan bergulir pada tanggal 25
februari-1Maret 2014. Panitia pelaksana kegiatan KKL adalah mahasiswa jurusan
Manajemen angkatan 2011 sendiri, yang diketuai oleh Puji Irawan. Rute yang
diambil adalah Jakarta, Bogor, dan Bandung yang ditempuh selama 5 hari 4 malam.
Adapun rencana kunjungan I adalah ke BEI, lalu kunjungan II adalah ke
Universitas Prasetya Mulya, kunjungan III ke acara tapping Kick Andy, kunjungan
IV ke PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk, dan kunjungan terakhir ke Trans
Studio Bandung.
Hari Selasa pagi
tepatnya pukul 7 pagi, kami rombongan Jurusan Manajemen angkatan 2011 berkumpul
untuk memulai keberangkatan di Gedung Serba Guna (GSG). Sebelum keberangkatan,
Pak Suharnomo selaku ketua Jurusan Manajemen memberikan arahan singkat kepada
para mahasiswa. Setelah pemberian arahan selesai, rombongan langsung menaiki
bus-bus yang telah terparkir disepanjang pinggir jalan gedung GSG. Informasi
saja, kami menggunakan 5 bus yaitu bus Senja Furnindo, dimana para mahasiswa
sebelumnya telah ditempatkan dan didata tempat duduknya pada bus tersebut oleh
Panitia KKL. Tepat pukul 8 pagi, rombongan berangkat dari Semarang dengan
tujuan ke Jakarta.
Rute yang kami lewati
rencananya melewati jalanan pantura. Sekitar pukul 1 siang, kami istirahat
sebentar di Kota Cirebon tepatnya di lokal resto untuk melakukan Ishoma. Ada
kegiatan menarik sewaktu kami melahap makan siang. Ada teman kami meminta
khusus pada pelayan pada resto tersebut untuk memainkan alunan musik bertema
“Ulang Tahun”. Benar saja, ternyata ada seorang teman kami yang berulang tahun
pada hari tersebut. Ia disambut meriah oleh teman-teman dan mendapat perlakuan
khusus pada moment tersebut. Ishoma yang dijadwalkan hanya satu jam, cukup
membuat kami dapat menikmati nikmatnya masakan kota Cirebon. Setelah Ishoma,
kami melanjutkan perjalanan. Menurut informasi pada saat waktu tersebut,
jalanan sepanjang pantura macet total dan rombongan kami pun akhirnya
menghindari jalanan pantura tersebut agar terhindar dari kemacetan.
Sekitar pukul 8 malam
rombongan kami tiba di Cikampek. Hawa yang cukup dingin langsung menusuk kulit
kami. Berbeda sekali kondisi cuaca yang ada di kota Semarang yang lumayan
panas. Di peristirahatan ini kami juga istirahat sebentar untuk kegiatan makan
malam. Tidak ada kegiatan istimewa disini menurut aliran pendapat kami. Hal ini
didukung pada kondisi para mahasiswa yang sudah kecapekan menempuh perjalanan
selama dua belas jam di dalam bus. Banyak mahasiswa mengeluh ingin cepat-cepat sampai
ke hotel dan tidur. Tepat pukul 9 malam kami langsung melanjutkan perjalanan
untuk melakukan check in ke hotel Bunga Bunga yang berada di Jakarta. Sekitar
jam setengah 11 malam, rombongan kami tiba di hotel Bunga Bunga dan langsung
melakukan check in.
Hari Rabu tepatnya jam
8 pagi kami rombongan Jurusan Manajemen Undip angkatan 2011 melakukan check out
dari Hotel Bunga Bunga. Kunjungan pertama adalah mengunjungi PT Bursa Efek
Indonesia. Sebenarnya pada kunjungan pertama ini ada dua destinasi, yaitu BEI
dan BPK. Pada kunjungan ini, para mahasiswa dipecah menjadi dua rombongan,
rombongan Bus 1, 2, dan 5 mengunjungi BEI dan rombongan Bus 3 dan 4 mengunjungi
BPK. Kelompok kami berada pada bus 1 karena itu kunjungan pertama kami adalah
ke BEI. Gedung perkantoran BEI berdiri megah di Kawasan Niaga Sudirman.
Rombongan kami disambut hangat layaknya saudara jauh yang sedang bertamu
kerumah mereka.
Presenter
pada BEI mencoba untuk menjelaskan secara sederhana point-point penting yang
perlu diketahui oleh kami. Kami mahasiswa Manajemen mencoba untuk memahami
berbagai penjelasan yang dijelaskan oleh presenter. Penjelasan awal, presenter
mencoba mempresentasikan profil BEI melalui sebuah video rangkuman. Hasil
sederhana yang kami tangkap dari penejelasan tersebut adalah Bursa Efek
Indonesia atau (disingkat BEI, atau Indonesia Stock Exchange (IDX)) merupakan bursa hasil
penggabungan dari Bursa Efek Jakarta (BEJ) dengan Bursa Efek Surabaya (BES). Demi efektivitas operasional
dan transaksi, Pemerintah memutuskan untuk menggabung Bursa Efek Jakarta sebagai pasar saham dengan Bursa Efek Surabaya sebagai pasar obligasi dan derivatif.
Bursa hasil penggabungan ini mulai beroperasi pada 1 Desember 2007.
Kegiatan presentasi didalam ruangan tersebut
cukup hangat suasananya, selain memberikan informasi mengenai pasar modal,
presenter juga mencoba mencairkan suasana melalui komunikasi dengan mahasiswa. Kami
diberikan sedikit bocoran mengenai perekrutan karyawan di PT BEI. Bagi yang
berminat bergabung bersama BEI, mahasiswa bisa mencoba seleksi perekrutan
karyawan dengan mengikuti berbagai ujian masuk yang diujikan. Kata sipresenter
ujiannya masuknya sama saja ada ujian tertulis dan wawancara tetapi ditambah
dengan ujian TOEIC. PT BEI sendiri ternyata adalah institusi murni swasta.
Mahasiswa sudah salah mengira yang selama ini bahwa BEI dikelola oleh
pemerintah. Pada sesi diskusi tanya jawab, ada pertanyaan menarik dari
mahasiswa yang menanyakan seputar perolehan pendapatan PT BEI berasal atau
bersumber darimana. Menarik sekali, karena PT BEI suatu institusi yang bergerak
dibidang pelayanan jasa, maka sumber pendapatan dihasilkan dari pelayanan jasa
yang diberikan kepada investor maupun emiten. Emiten mencari dana dengan menawarkan Efek yang berupa surat pengakuan utang,
surat berharga komersial, saham, obligasi, tanda bukti utang, Unit Penyertaan
kontrak investasi kolektif, kontrak berjangka atas Efek, dan setiap derivatif
dari Efek. Emiten jika ingin menawarkan berbagai efek tersebut, maka emiten
harus listing terlebih dahulu di bursa efek. Emiten yang listing telah resmi
menjadi bagian dari kegiatan pasar modal dan dapat menawarkan berbagai efek kepada
investor untuk mencari dana. Setiap kegiatan transaksi yang dilakukan akan
terkena fee atau biaya. Fee atau biaya pada setiap transaksi inilah yang
menjadi sumber pendapatan utama bagi BEI.
Setelah selesai mempresentasikan berbagai
informasi mengenai BEI, presenter kemudian mengajak para mahasiswa untuk
berkeliling kesekitar ruangan didalam gedung BEI. Informasi saja, rombongan
kami hanya diberi jatah waktu 2 jam berkunjung dan perkenalan presentasi
memakan waktu kurang lebih satu setengah jam. Saat berkeliling, kami
diperkenankan mengambil foto angkatan didepan layar monitor pemantau pergerakan
saham bersama dengan presenter serta dosen pendamping. Selanjutnya kami diajak
untuk berkunjung melihat galeri museum mini yang dimiliki oleh BEI. Museum ini
memiliki berbagai benda yang bisa digolongkan sebagai benda-benda sejarah yang
menceritakan kilas balik PT BEI. Presenter disini juga mencoba menjelaskan
simulasi terjadinya transaksi perdagangan saham. Simulasi dijelaskan
menggunakan mesin simulasi yang tersedia di galeri museum BEI. Mahasiswa sangat
antusias melihat dan mendengarkan informasi bagaimana perdagangan transakasi
saham bisa terjadi.
Sekitar jam 11 siang, rombongan kami keluar
dari PT BEI dan melanjutkan kunjungan ke Universitas Prasetiya Mulya. Tujuan
kami melakukan kunjungan adalah untuk melakukan studi banding dengan
Universitas Prasetiya Mulya. Perjalanan membutuhkan 2 jam dan tiba sekitar jam
1 siang. Rombongan kami disambut hangat oleh pihak Universitas Prasetiya Mulya.
Studi banding dilakukan didalam sebuah ruangan tepatnya di gedung lantai 3. Pihak
Universitas Prasetiya Mulya membuka agenda acara dan dilanjutkan dengan
mempresentasikan profile serta informasi seputar kegiatan akademis Universitas
Prasetiya Mulya. Studi banding ini sangat bermanfaat bagi kami Jurusan
Manajemen angkatan 2011 serta bagi Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomika Dan
Bisnis Universitas Diponegoro.
Universitas Prasetiya
Mulya adalah institusi pendidikan yang
menawarkan program pendidikan gelar dan pelatihan di bidang bisnis dan manajemen sebagai
bagian dari upaya untuk meningkatkan komunitas bisnis dan kompetensi pelaku bisnis di Indonesia. Prasetiya Mulya
Business School menjadi brand STIE Prasetiya Mulya. Seringkali dikenal publik
dengan nama Prasmul maupun PMBS. Sekolah
Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Prasetiya Mulya atau lebih dikenal dengan Prasetiya Mulya Business School didirikan
oleh 70 pengusaha nasional di bawah Yayasan Prasetiya Mulya pada tanggal 6 September 1982, dengan ketua yayasan
saat ini Prof. Dr.
Djisman S. Simanjuntak. Nama Prasetiya Mulya sendiri terinspirasi
oleh bahasa Sansekerta yang berarti "janji mulia".
Awalnya bernama
Management Development Centre, lalu berganti nama menjadi Institut Manajemen Prasetiya Mulya (IMPM). Pada
1993 nama IMPM berubah menjadi Sekolah Tinggi Manajemen Prasetiya
Mulya (STMPM).
Bersamaan dengan itu program dengan gelar Master of Business Administration (MBA) diganti menjadi Magister Manajemen (MM).
Status Sekolah Tinggi
Manajamen resmi berubah menjadi Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi pada tanggal 27 Mei
2011 bertepatan dengan peresmian Kampus Prasetiya Mulya di BSD oleh Wapres
Boediono. Saat ini STIE Prasetiya Mulya menyelenggarakan program gelar S1, S2 Magister Manajemen, dan program
non-gelar di bidang pelatihan manajemen dan bisnis sesuai kebutuhan perusahaan.
Diakhir sesi
presentasi, ada sesi tanya jawab. Sesi tanya jawab ini ditanggapi sangat
antusias oleh kami. Hal ini bisa dilihat dari banyaknya rekan-rekan yang
mengajukan pertanyaan kepada pihak Universitas Prasetiya Mulya. Dari sekian
banyak pertanyaan yang diajukan, ada pertanyaan yang menurut kami cukup
menarik. Pertanyaan tersebut seputar mengenai prodi jurusan yang ada di
Universitas Prasetiya Mulya, yaitu prodi Bisnis. Rekan kami mencoba menanyakan
apa aktivitas akademik yang dilakukan dan apa tujuan dari Universitas Prasetiya
Mulya membuka prodi jurusan bisnis tersebut. Pihak dari Universitas Prasetiya
Mulya menanggapi pertanyaan tersebut dengan antusias. Mereka mencoba membuka
prodi jurusan bisnis karena ingin mewujudkan program sejuta wirausaha. Melalui
gagasan sejuta wirausaha ini diharapkan para entrepeneur dapat membuka lapangan
kerja baru dan mengurangi pengangguran. Kegiatan akademik sendiri lebih
menekankan pada pembelajaran teori dan praktek langsung ke lapangan. Pada
semester 1 dan 2 kebanyakan masih berkutat dengan teori dikelas dan
semester-semester selanjutnya barulah mempraktekkan bisnis dengan ilmu yang
telah dipelajari. Proposal bisnis dibuat berkelompok dan sistemnya dilombakan.
Kelompok yang lulus proposalnya akan mendapat kesempatan untuk mengikuti
pameran proposal bisnis. Proposal yang tidak lulus, maka anggota kelompok dari
proposal tersebut diharuskan membubarkan diri dan ikut bergabung dengan
kelompok yang proposalnya lulus. Universitas Prasetiya Mulya menganggap dengan
sistem kompetisi akademis sekarang ini akan menimbulkan gairah persaingan sehat
antar mahasiswa mereka.
Selesai kunjungan dari
Universitas Prasetiya Mulya, rombongan kami melanjutkan kunjungan ke gedung
Metro TV. Rombongan kami tiba di gedung Metro TV sekitar jam 5 sore. Tujuan
kami kemari adalah untuk mengikuti tapping salah satu acara di stasiun Metro
TV, yaitu acara Kick Andy. Kick Andy adalah sebuah program talkshow oleh Andy F. Noya di Metro TV. Kick Andy mengudara
setiap hari Jumat pukul 20:05 WIB dan tayangan ulangnya pada hari Minggu pada pukul 13:30 WIB. Cara pembicaraan di program ini
mirip dengan cara di acara Oprah yang dibawakan
oleh Oprah Winfrey. Kick
Andy mulai mengudara pada tanggal 1 Maret 2006 hingga sekarang. Acara ini
menghadirkan kisah kehidupan nyata yang informatif, edukatif dan menginspirasi.
Tamu yang dihadirkan tidak dibatasi oleh profesi sehingga banyak cerita seru
seputar kehidupan masyarakat seluruh Indonesia. Dalam pembawaannya, host Kick
Andy mempunyai karakter dan gaya bahasa yang unik. Dalam setiap poin pertanyaan
yang bersifat langsung namun tidak sarkastik malah mengundang tawa, dan para
narasumber merasa nyaman ketika menjawab pertanyaan, seperti pendahulunya yaitu
Oprah, Kick Andy selalu membagi-bagikan buku gratis karangan orang ternama dan
best seller.
Tapping sebenarnya
mulai dilakukan pada jam 7 malam. Kami sengaja datang lebih awal untuk
mengantisipasi bila terjadi kemacetan ditengah perjalanan. Ini merupakan
pengalaman pertama kami melakukan tapping di stasiun televisi. Tema yang
dibawakan sangat menarik, yaitu membahas tentang ilmu metafisika yang dipadu
dengan ilmu statistik. Bintang tamu yang diundang banyak menarik perhatian
kami. Mereka adalah Indra Sjafri, Butet Kertaradjasa, Slamet Rahardjo, dan Eros
Jarot. Dari banyaknya bintang tamu yang diundang, satu tamu undangan yang
benar-benar mengangkat tema acara tapping pada malam itu adalah kehadiran Pak
Arkan. Pak Arkan mencoba menceritakan kisah hidupnya dari pertanyaan yang
dilontarkan oleh pembawa acara Kick Andy yaitu Andy Noya. Kisah hidup yang
diceritakan itu uniknya ada sangkut paut hubungan dengan bintang tamu yang
diundang pada malam itu. Banyak sebenarnya materi yang dibahas pada acara
tersebut, seperti meramal masa depan seseorang, perusahaan, politik, dan
kelangsungan Negara. Uniknya Pak Arkan mampu meramal hal-hal tersebut hanya
dengan melalui nama dan tanggal lahir. Nama dan tanggal lahir diinput ke dalam
computer lalu di olah oleh software yang telah dikembangkan oleh Pak Arkan.
Hasilnya akan berupa angka-angka dan dengan angka-angka tersebut, Pak Arkan
menjelaskan kepada semua penonton ramalan yang ia peroleh dari angka-angka itu.
Biasanya bila nasib yang diramal akan mengalami nasib yang buruk, Pak Arkan
mencoba memberikan sebuah solusi yakni dengan mengganti nama. Diyakini bila
mengganti nama ke nama yang
lebih tepat, sebuah nama dapat mengubah
nasib seseorang kearah yang lebih baik.
Tapping dilakukan
sampai 6 sesi, setiap sesi nantinya akan ada break atau istirahat sekitar 2
menit saja. Tapping berakhir sekitar jam 10 malam dan seperti biasa diakhir
acara Andy Noya membagikan buku gratis kepada semua penonton yang hadir di
acara tapping Kick Andy tersebut.
Selesai melakukan acara tapping Kick Andy, rombongan kami langsung menuju ke
hotel peristirahatan yang berada di Bogor yakni Hotel Parama.
Keesokan paginya, tepatnya hari Kamis, rombongan kami
memiliki jadwal kunjungan ke PT
Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. Ada dua kunjungan yang harus kami lakukan, namun
karena waktunya bersamaan yaitu pada jam 11 siang, akhirnya kunjungan rombongan
dipecah menjadi 2 rombongan. Kami bus 1 dan bus 2 kebetulan mendapat kunjungan
ke PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. Kami bersama-sama melakukan
check out dari Hotel Parama sekitar jam 8 pagi dan langsung menuju ke destinasi
kunjungan. Tepat jam 11 siang, rombongan tiba di pabrik PT Indocement Tunggal
Prakarsa Tbk. Mereka menjemput kami tepat di depan pabrik dengan mengunakan bus
pribadi milik pabrik. Sekedar informasi, karena ini merupakan pabrik semen yang
memiliki banyak debu-debu berhamburan dari limbah pabrik maka pihak Indocement mengantisipasi
yang langsung membawa kami ke aula pertemuan mereka. Agenda acara pada
kunjungan tersebut diawali presentasi profil perusahaan Indocement, dilanjutkan
sesi tanya jawab dan diakhiri keliling mengamati pabrik dengan menggunakan bus
perusahaan.
PT
Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (IDX: INTP)
adalah salah satu produsen semen di Indonesia.
Indocement merupakan produsen terbesar kedua di Indonesia. Perusahaan ini
didirikan tahun 1985 yang merupakan hasil penggabungan enam
perusahaan yang menghasilkan sebuah perusahaan semen dengan delapan pabrik
sejak 1975. Produksi semen
Indocement dapat mencapai total sekitar 16,5 juta ton per tahun. Indocement
memiliki 12 buah pabrik, sembilan diantaranya berada di Citeureup, Kabupaten
Bogor, Jawa Barat.
Dua berada di Cirebon, Jawa Barat dan satu di Tarjun, Kotabaru, Kalimantan Selatan.
Produk utama Indocement adalah semen tipe Ordinary Portland Cement disingkat OPC dan Pozzolan Portland Cement disingkat PPC yang kemudian digantikan
oleh Portland Composite Cement disingkat PCC sejak 2005. Indocement
juga memproduksi semen jenis lain misalnya Portland
Cement Type II dan Type V serta Oil Well Cement. Indocement
juga merupakan satu-satunya produsen semen jenis Semen Putih (White Cement)
di Indonesia.
Tahun 2001, HeidelbergCement
Group, yang berbasis di Jerman dan merupakan produsen utama di dunia
dengan pabrik di lebih dari 50 negara mengambil alih kepemilikan mayoritas saham di Indocement. Sejak itu
perusahaan difokuskan untuk mengembalikan ketahanan finansial yang hilang sejak
krisis Asia. Saham Indocement didaftarkan di bursa efek Jakarta dan bursa efek
Surabaya. Indocement memiliki lebih dari 6.000 karyawan.
Per Juli 2008, mayoritas kepemilikan saham
Indocement dipegang oleh HeidelbergCement AG (Jerman) sebesar
65,14%, PT. Mekar Perkasa sebesar 13,03% dan publik sebesar 21,83%. Semen yang dipasarkan adalah semen dengan
merek "Tiga Roda".
Seusai
melakukan presentasi profile perusahaan, acara dilanjutkan dengan sesi tanya
jawab. Pada sesi tanya jawab ini, para mahasiswa terlihat antusias dengan
memberikan berbagai pertanyaan kepada pihak perusahaan. Pertanyaan
terakhir yang dilontarkan oleh rekan kami sempat tidak bisa dijawab oleh pihak
Indocement. Pertanyaan tersebut adalah “PT Indocement sendiri saat melakukan
transaksi perdagangan menggunakan transaksi yang bagaimana”. Menurut pembicara,
pertanyaan tersebut bukan merupakan ranah yang bisa dijawab olehnya, maka
pembicara mengambil solusi dengan akan menjawab pertanyaan tersebut dilain
waktu dengan mengirim jawaban melalui via email. Usai pemaparan dan sesi tanya
jawab, rombongan kami diajak berkeliling sekitar pabrik menggunakan bus dari PT
Indocement.
Kunjungan selesai sekitar jam 12 siang dan usai kunjungan
tersebut rombongan kami memiliki waktu luang untuk berkunjung ke wisata belanja
di kota Bandung. Rombongan kami tiba di tempat wisata belanja sekitar jam setengah
5 sore. Waktu yang diberikan untuk berjalan-jalan menikmati hanya sampai jam 7
malam. Tempat wisata belanja yang kami kunjungi adalah Ciyampelas. Ciyampelas
merupakan pusat wisata belanja yang menawarkan berbagai produk lokal. Produk
lokal tersebut seperti pakaian, sepatu, sandal, serta barang lain yang
merupakan ciri khas kota Bandung. Usai
berkeliling dan menikmati suasana wisata belanja Ciyampelas, rombongan kami
langsung menuju ke hotel Ibis untuk melakukan check in. Hotel Ibis bertempat
didepan persis Trans Studio Bandung, hal ini memudahkan kami karena esoknya
pada hari Jumat kami akan melakukan kunjungan ke Trans Studio Bandung.
Keesokan paginya, hari Jumat sekitar jam setengah 10
pagi, kami melakukan check out dari Hotel Ibis. Tak lupa pada hari terakhir
melakukan kegiatan KKL ini, kami menyempatkan berfoto bersama untuk dokumentasi
jurusan Manajemen angkatan 2011. Kegiatan berlanjut melakukan kunjungan resmi
ke Trans Studio Bandung. Mereka menyambut kami dengan baik dan penuh senyum
ramah tamah. Agenda kunjungan resmi ini hanya berlangsung singkat yang isinya
dimana mempresentasikan profile Trans Studio Bandung kepada rombongan kami.
Trans Studio Bandung adalah Indoor Theme
Park terbesar ke dua di Indonesia setelah Makassar. Trans Studio Bandung lebih
spektakuler dan lebih dahsyat dari Trans Studio yang ada di Makassar sehingga
menjadikan Trans Studio Bandung tidak hanya terbesar di Indonesia tapi juga terbesar
di dunia. Trans
Studio Bandung menyajikan 20 wahana permainan dan
bermacam bentuk hiburan yang terdapat dalam 3 kawasan dengan tema yang berbeda
dan unik. Para pengunjung dapat merasakan bagaimana menjadi seorang bintang di
depan kamera serta menjadi orang-orang
di belakang layar dari tayangan-tayangan
favorit TRANS TV dan TRANS 7, seperti
Dunia Lain, Jelajah, Si
Bolang, dan masih banyak wahana menarik lainnya.
Tepat
jam setengah 12, kunjungan resmi berakhir. Pihak Trans Studio mengajak kami
untuk melakukan ibadah sholat Jumat berjamaah di basement parkir Trans Studio
Mal. Seusai melakukan ibadah sholat Jumat, barulah waktunya bebas melakukan
kunjungan menikmati berbagai wahana di Trans Studio Bandung. Waktu yang
diberikan untuk menikmati berbagai wahana yang ada hanya sampai jam setengah 7
malam. Banyak Wahana menarik yang dihadirkan seperti Lost City, Studio Central,
Magic Corner, Dunia Lain, Jelajah, Si Bolang, Roller Coaster, Giant Swing, Pirate, Rumah Sains, Bom Bom
Car dan
masih banyak wahana menarik lainnya.
Sampai puas kami menikmati berbagai wahana yang disajikan. Kunjungan terakhir
ini memang sengaja disediakan panitia untuk melepas kepenatan usai melakukan
berbagai kunjungan sebelumnya.
Tepat
jam setengah 7 malam, kami berkumpul kembali dan langsung menuju bus
masing-masing untuk melakukan perjalanan pulang ke Kota Semarang. Rencananya
ditengah perjalanan pulang, rombongan kami akan singgah ditempat pusat
penjualan oleh-oleh untuk mempersilahkan teman-teman yang ingin membawakan
oleh-oleh pada keluarga atau teman mereka yang menunggu kepulangan mereka.
Alhamdulillah, keesokan harinya, hari Sabtu rombongan kami bus 1 sampai di Kota
Semarang pada sekitar jam setengah 9 pagi. Akhir kata, kami mengucapkan banyak
terima kasih kepada panitia, rekan-rekan dan dosen pendamping atas
terlaksananya dan kelancaran kegiatan KKL jurusan Manajemen angkatan 2011.
BAB IV
PENUTUP
Kesimpulan
Kegiatan
KKL Fakultas Ekonomika Dan Bisnis jurusan Manajemen angkatan 2011 memiliki
runtutan kegiatan yang sangat bermanfaat bagi mahasiswa kedepannya. Setiap kegiatan
memiliki poin penting tersendiri didalam mewakili penjurusan masing-masing
mahasiswa. Konsentrasi keuangan, pemasaran, SDM, operasi, semuanya telah terwakili
dalam setiap kegiatan kunjungan jurusan.
Saran
Untuk kegiatan KKL
selanjutnya, sebaiknya KKL dilaksanakan dengan penuh gairah untuk mencari
informasi dan pengetahuan yang mungkin nantinya bisa menjadi tambahan sebuah
ide untuk dikembangkan sendiri oleh mahasiswa.
kak ariyooo
BalasHapuseh ada kak fian ganteng :p
HapusLaporan nya seperti anak sma, seperti ndongeng
BalasHapusLa teros yg bener yg gmn
Hapus